Dunia perfilman Indonesia dari masa ke masa terus dihiasi dengan film-film bergenre horor, baik murni maupun campuran dengan genre lainnya. Di Indonesia, genre ini telah menjadi saksi sejarah perkembangan dunia perfilman dan menjadi ‘guru’ sekaligus rekan kerja para sineas film Indonesia untuk mengembangkan kreativitas mereka. Hingga saat ini, tidak hanya peminatnya, pencipta dan jumlah produksi film horor di Indonesia juga terus meningkat. 

Sudah hadir menghiasi dunia perfilman dunia selama lebih dari satu abad, genre film horor kini semakin berkembang dan bertumbuh dari zaman ke zaman, apalagi dengan perkembangan teknologi yang ada saat ini. Di Indonesia, film horor pertama diproduksi pada 1934, berjudul Doea Siloeman Oeler Poeti en Item. Film ini terinspirasi dari kisah klasik asal China. 

Meski terus mengalami pasang surut, film horor di Indonesia berada di masa kejayaannya pada 1981-1991. Orang-orang Indonesia, terutama para pecinta film horor Indonesia, tentu tidak asing dengan seri horor Suzanna, yang masa itu memiliki lebih dari 84 judul. Namun, pada dekade berikutnya film horor Indonesia mengalami masa-masa buruk ketika genre ini nyaris selalu dihubungkan dengan pornografi yang mengutamakan sensualitas perempuan. 

Meski begitu, pada 2017, film horor Indonesia mulai kembali bersinar. Banyak bermunculan judul-judul baru bergenre horor yang menempati peringkat film-film terbaik atau terlaris di tahunnya. Puncaknya, pada 2022, muncul film bergenre horor yang mengguncang dunia perfilman Indonesia dengan jumlah penonton lebih dari sembilan juta orang dan tayang selama 75 hari di bioskop. Karya tersebut adalah KKN di Desa Penari yang disutradarai oleh Awi Suryadi. 

Berdasarkan penelitian oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, genre film horor memiliki peminat yang lebih banyak dibanding genre lainnya. Jumlah peminat genre film horor mencapai 34%, baru kemudian disusul dengan genre komedi sebesar 28%, drama 24,73%, musikal 3%, dan genre lainnya 7%. Di Indonesia, genre ini memiliki pasar yang begitu besar, bahkan peringkat pertama film terlaris di Indonesia sampai hari ini masih diduduki oleh film horor, yaitu KKN di Desa Penari, dengan 9,2 juta lebih penonton. 

Film horor memang memiliki banyak variasi, salah satunya adalah film horor yang menunjukkan penampakan-penampakan setan. Awalnya, sejarah kemunculan film horor setan di dunia ditandai dengan tayangnya sebuah film karya sineas asal Prancis Georges Méliès pada 1986, berjudul Le Manoir Du Diable atau dalam bahasa Inggris The House of the Devil. Film bisu bergenre horor ini berdurasi hanya dua menit, tetapi menjadi tonggak dimulainya era genre horor dalam dunia perfilman dunia. Sejak ditayangkannya film tersebut, semakin banyak bermunculan karya-karya dunia perfilman yang bergenre horor. Elemen-elemen supranatural, alur cerita yang menegangkan, dan potongan-potongan misteri menjadi daya tarik tersendiri yang dicari oleh para penggemar film horor. 

Pada 2024 ini, produksi film horor semakin melonjak. Di skala global, salah satu film horor terbaik pada tahun 2024 adalah The First Omen. Film ini merupakan prekuel dari The Omen, yang tayang pada 1976. The First Omen mendapatkan pujian karena alurnya yang mengandung banyak plot twist. 

Di Indonesia, pada 2024 ini, salah satu film horor dengan penonton terbanyak sepanjang tahun ini adalah Siksa Kubur. Film ini meraih lebih dari 3,9 juta penonton. Siksa Kubur berhasil memikat perhatian para penontonnya karena ketegangan yang berhasil disebarkan melalui berbagai ilustrasi menakutkan tentang siksa kubur. Selain Siksa Kubur, beberapa judul lainnya juga turut menghiasi dunia perfilman Indonesia sepanjang tahun ini, seperti Sijjin, Rumah Dinas Bapak, Sekawan Limo, dan Thagut. 

Sumber: 6 Rekomendasi Film Horor Tayang Agustus 2024, Hantu Lokal Hingga Adaptasi Asing - Hot Liputan6.com The Best Horror Movies Coming in August 2024 (creepybonfire.com) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan » Republik Indonesia (kemdikbud.go.id) ”Pengabdi Setan” dan Tingginya Peminat Film Horor di Indonesia - Kompas.id Sejarah Perkembangan Film Horor: dari Suzanna hingga KKN Desa Penari